.:: BERITA UTAMA ::.
Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Lubuk Sikaping menggelar upacara peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60 dengan khidmat dan semangat yang tinggi. Acara ini digelar di Lapangan Rutan Lubuk Sikaping, dihadiri oleh seluruh pegawai dan warga binaan pemasyarakatan pada Sabtu (27/4/2024).
Dalam suasana yang penuh kekhusyukan, upacara dimulai dengan penghormatan kepada bendera dan dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila serta pembacaan doa. Seluruh peserta upacara, baik pegawai maupun warga binaan pemasyarakatan, turut serta dalam mengheningkan cipta sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan dan para pejuang pemasyarakatan.
Kepala Rutan Lubuk Sikaping yang diwakilkan oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Lubuk Sikaping, Akmal, yang juga menjadi pembina upacara, menyampaikan bahwa peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60 ini menjadi momentum untuk mengingatkan kembali pentingnya peran serta semua pihak dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lembaga pemasyarakatan. Ia juga menekankan pentingnya nilai-nilai kebersamaan, kedisiplinan, dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas sebagai petugas pemasyarakatan.
Selama acara, dilakukan pula penyerahan penghargaan kepada pegawai yang telah menunjukkan dedikasi dan kinerja terbaik dalam menjalankan tugasnya. Hal ini sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras dan pengabdian mereka dalam melaksanakan tugas pemasyarakatan dengan baik.
Para warga binaan pemasyarakatan juga turut berpartisipasi dengan mengikuti upacara dengan penuh rasa hormat dan kepatuhan. Mereka menyatakan komitmennya untuk terus menjaga ketertiban dan kedisiplinan di dalam Rutan Lubuk Sikaping serta berkontribusi positif dalam pembangunan masyarakat.
Acara peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60 ini diakhiri dengan doa bersama untuk keselamatan dan kemajuan lembaga pemasyarakatan serta masyarakat pada umumnya. Semangat kebersamaan dan semangat untuk terus berbuat yang terbaik menjadi pesan yang ingin disampaikan dalam upacara ini, sebagai bentuk komitmen semua pihak untuk membangun sistem pemasyarakatan yang lebih baik di masa depan.
Rutan Lubuk Sikaping Gelar Upacara Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60
Admin upt
RUTAN LUBUK SIKAPING LAKSANAKAN UPACARA ZIARAH DAN TABUR BUNGA DALAM RANGKA HBP KE-60
Admin upt
Rutan Lubuk Sikaping Berikan Layanan Kunjungan Keluarga WBP Selama Idul Fitri 1445H
Admin upt
Lubuk Sikaping, 22 April 2024 - Hari ini, suasana haru dan kegembiraan menyelimuti Rutan Lubuk Sikaping dengan pelaksanaan sholat Idul Fitri dan pemberian remisi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1445H. Sebanyak 86 orang WBP Rutan Lubuk Sikaping memperoleh remisi, menandai momen bersejarah ini.
Dalam rincian pemberian remisi tersebut, sebanyak 14 orang mendapat remisi 15 hari, 61 orang mendapat remisi 1 bulan, 10 orang mendapat remisi 1 bulan 15 hari, dan satu orang beruntung memperoleh remisi 2 bulan.
Kegiatan yang diawali dengan sholat Idul Fitri ini juga disemarakkan dengan sambutan dari Menteri Hukum dan HAM, yang dibacakan dengan hangat oleh Karutan Lubuk Sikaping, Nofrizal. Sambutan tersebut memberikan semangat baru bagi para WBP dan seluruh petugas di Rutan Lubuk Sikaping.
"Kegiatan berjalan dengan aman dan tertib, menggambarkan kedewasaan dan kebersamaan dari seluruh WBP dan petugas yang terlibat," ujar Nofrizal, Karutan Rutan Lubuk Sikaping.
Dalam suasana yang penuh kebersamaan, WBP dan petugas secara bersama-sama menjalankan ibadah sholat Idul Fitri, menegaskan nilai-nilai persaudaraan dan kebersamaan yang selalu dijunjung tinggi, terutama di masa-masa yang penuh makna seperti Hari Raya Idul Fitri.
Perayaan yang berlangsung pada Rabu (10/4/2024) tersebut tidak hanya menjadi momen keagamaan, namun juga sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahmi antara WBP, petugas, dan masyarakat sekitar.
Rutan Lubuk Sikaping menyatakan apresiasinya atas kerjasama dan dukungan semua pihak dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan Idul Fitri ini. Semoga semangat kebersamaan dan ketaatan dalam menjalankan ibadah ini tetap terjaga dalam kehidupan sehari-hari.
Sholat Idul Fitri dan Pemberian Remisi WBP Meriah di Rutan Lubuk Sikaping 1445H
Admin upt
Dalam upaya mempertahankan integritas dan profesionalisme dalam pelayanan publik, seluruh pejabat dan pegawai Rutan Lubuk Sikaping dengan tegas menolak segala bentuk gratifikasi. Mereka menyatakan komitmen mereka untuk tidak menerima imbalan, hadiah, atau pemberian dalam bentuk apapun atas pelayanan yang mereka berikan.
Keputusan ini diumumkan dalam sebuah pertemuan internal yang dihadiri oleh seluruh staf Rutan Lubuk Sikaping. Dalam pernyataan resmi mereka, pejabat dan pegawai Rutan menegaskan bahwa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat adalah kewajiban mereka sebagai pelayan publik, dan tidak boleh dipengaruhi oleh motif apapun selain kebutuhan masyarakat itu sendiri.
"Kami menyadari pentingnya mempertahankan integritas dan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga kami. Oleh karena itu, kami bersama-sama memutuskan untuk menolak segala bentuk gratifikasi, dan memastikan bahwa setiap tindakan yang kami lakukan didasarkan pada prinsip transparansi, kejujuran, dan keadilan," ujar Kepala Rutan Lubuk Sikaping(Nofrizal).
Komitmen ini juga diiringi dengan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan pengawasan internal dan memperkuat mekanisme pelaporan aduan, sehingga setiap indikasi pelanggaran etika atau tindakan korupsi dapat segera ditindaklanjuti dengan tegas.
Para pejabat dan pegawai Rutan Lubuk Sikaping juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mendukung upaya pemberantasan korupsi dengan tidak memberikan atau meminta gratifikasi dalam segala bentuk, serta melaporkan setiap dugaan tindakan korupsi yang mereka temui.
Dengan langkah ini, Rutan Lubuk Sikaping menegaskan komitmennya untuk menjadi contoh lembaga pelayanan publik yang bersih dan bertanggung jawab, serta memastikan bahwa setiap pelayanan yang mereka berikan adalah untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat secara adil dan merata.